hening.. hening.. hening..
tanpa suara..
diam, diam, diam,
membungkam..
kurangkul kedua lututku dan ku letakan hingga menyentuh dagu,
ku mulai sandarkan tubuh lemahku di sudut ruang yang membisu, menyepi, entah sampai kapan..
ku biarkan kedua binar mataku ditemani butiran-butiran jernih air mata, diam diam dan diam
ku biarkan, perlahan tetap ku biarkan hingga mengering..
ku biarkan ruang hati dan batinku berteriak, berteriak, dan berteriak
namun mulut ini masih tetap diam membungkam..
dalam diam ini, sungguh tak ingin beranjak dari kenyamanan yang selama ini ku rasakan, tapi keadaan memaksaku untuk berlari lalu pergi..
dalam diam ini coba aku lantunkan asmaMu mengiringi isak tangis yang setia menemaniku sedari tadi..
dalam diam ini aku coba pahami apa yang terjadi..
dalam diam ini aku sadar bahwa aku adalah mutlak milikMu..
yang segala perjalanan kehidupanku sudah Kau catat dan simpan rapi di Lauh Mahfudz dan aku tau Engkau menjanjikan kebahagiaan dan keindahan untuk diriku..
Rabb, ajari aku untuk memahami semua ini..
semua yang terjadi pada diriku..
agar aku kuat melewati onak duri yang menerpa..
agar aku sabar dalam menunggu..
disini, aku datang meminta petunjukMu agar Engkau berkenan mengajarkan aku byk hal dalam hidup ini, membukakan rahasia dan hikmah yg kerap tak tersingkap, tentu hal ini agar aku lebih paham atas rencana indahMu..
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih sudah mau mampir di Blog ALmasyuq, untuk menjalin silaturahim dan saling kunjung silahkan tinggalkan jejak blogger di komentar ini.. thankiu. Selamat Berkarya Blogger Indonesia!!