Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu

Atas wujud lain sebuah keindahan, muncul dengan nama Kebahagiaan..

You Are My Sunshine


 



You are my sunshine,
You are my sunshine,
And you are my sunshine..





Tentu jika berbicara tentang “sunshine” yang terlintas dalam benak saya adalah  tentang murid-murid saya, bukan tentang hal-hal yang lain ^^. Ya, tentang mereka yang sangat amat saya banggakan. Karena bagi saya, menjadi guru bukanlah sekedar profesi semata tapi memang menjadi guru adalah bagian dari pilihan hidup yang saya tempuh.

Enywey,  jika didefinisikan,  kata “sunshine” artinya cahaya matahari, tentu kita tahu bahwa setiap manusia tidak akan pernah bisa terlepas dari cahaya matahari, karenanya cahaya matahari adalah bagian dari kehidupan manusia. Maka begitupun dengan saya, saya berfikir bahwa murid-murid saya adalah bagian dari kehidupan saya atau bahasa gaulnya part of my life ^^ oleh sebab itu saya memanggil mereka dengan istilah “sunshine”. Apapun yang sedang mereka rasakan, saya berusaha untuk bisa ikut dengan apa yang mereka rasakan atau istilah psikologinya adalah empati, mungkin bagi sebagian orang terlihat sangat berlebihan tapi beginilah saya, ini alamiah saya rasakan -___-.

Tawa, canda, bahagia, suka, duka, lelah, dan  tangisan   mereka membuat saya banyak berfikir. Ya, saya berfikir tentang arti hidup ini. Mungkin selama ini sebagian orang masih beranggapan bahwa gurulah yang memberi pelajaran kepada muridnya tapi ini berbeda dengan apa yang saya rasakan. Tanpa mereka sadari, justru saya yang lebih banyak belajar dari pengalaman hidup mereka. Saya belajar bagaimana menjadi orang yang bisa menghargai orang lain, saya belajar menjadi orang yang bertahan hidup dengan segala kondisi, saya belajar tentang bagaimana mengambil keputusan, saya belajar tentang arti syukur, saya belajar tentang arti kesabaran, saya belajar tentang keikhlasan, saya belajar bagaimana harus bersikap tenang dalam menghadapi masalah, saya belajar bagaimana harus memberikan kasih sayang dan cinta, dan  masih banyak lagi hal-hal yang saya dapatkan dari mereka. Mungkin jika ditulis dalam lembaran buku, tidak akan pernah cukup!!.

Dan satu hal yang penting yang ingin saya katakan adalah saya bersyukur bisa dipertemukan dengan mereka “sunshine”, terima kasih atas kesempatan ini ya Allah. Tentu pertemuanku dengan mereka semua karena atas izinMu.

Saya merasakan bagaimana bahagianya menjadi seorang guru,
Tulisan ini didedikasikan khususnya untuk mereka yang telah percaya kepada saya untuk berbagi cerita hidupnya dan umumnya untuk seluruh murid-murid saya.

Saya berusaha untuk bisa menjadi guru, sahabat, dan kakak untuk mereka, bagaimanapun kondisinya membuat mereka nyaman senyaman-nyamannya ^^. So, proud of you.
Terimakasih atas pembelajaran ini.

Love you,
Gurumu, Liawati Anakumi.

0 komentar:

Posting Komentar

Terima Kasih sudah mau mampir di Blog ALmasyuq, untuk menjalin silaturahim dan saling kunjung silahkan tinggalkan jejak blogger di komentar ini.. thankiu. Selamat Berkarya Blogger Indonesia!!

menurut anda apakah blog ini bermanfaat?

Blog Writing Competition 2015

Blog Writing Competition 2015

Blog Writing Competition 2015
Kompetisi Blog Summarecon

Pojok Pulsa

Lomba Blog Pojok Pulsa 2015

Smartfren 4G LTE Advanced

Search

"Liawati Anakumi"

Foto saya
Depok, Jawa Barat, Indonesia
seorang anak yang dibesarkan oleh orangtua yang luar biasa, memiliki cita-cita menjadi sholehah, berusaha menjadi diriku dengan segala kekuranganku dan menjadi diriku dengan segala kelebihanku, pembelajar yang terus mau belajar.. sanguinis dan plegmatis personal.. bagiku sastra adalah bagian dari kehidupan, dengan satu aksara aku bisa menjadi lebih memaknai dunia.. Teacher senior high

My Life

Bukan manusia yang sempurna, tapi berusaha menjadi yang terbaik diantara yang terbaik..

Sangat ingin menggeluti profesi dibidang pendidikan menjadi seorang guru dan konselor yang bermanfaat untuk orang lain dan menjadi pendengar yang baik..

Sangat ingin menggeluti profesi dibidang sastra menulis dan membaca, karena dengan menulis dan membaca dapat merubah dan menaklukan dunia dan isinya..

Memiliki impian yang mustahil terwujud menjadi seorang wartawan (hihiii)..


Special Word

"Ketika Cinta belum dipertemukan biarkanlah cinta berekspresi menjadi sebuah keshalehan"

"maka Nikmat Tuhan yang manakah yang dapat aku dustakan?"

"semua akan indah pada waktuNya"

ya Muhaimin

AL Masyuq


liawatianakumi. Diberdayakan oleh Blogger.